SAP PEMERIKSAAN KEHAMILAN
SATUAN
ACARA PENYULUHAN
(SAP)
Pokok Bahasan : Pemeriksaan Kehamilan
Sub Pokok Bahasan : Pentingnya
pemeriksaan kehamilan pada ibu hamil
Sasaran :
Ibu-ibu hamil
Tempat :
Waktu :
A. TUJUAN PENYULUHAN
1.
Tujuan umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini, masyarakat diharapkan
dapat memahami tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan pada ibu hamil
2.
Tujuan Khusus
Setelah
mengikuti penyuluhan, diharapkan peserta mampu:
-
Menyebutkan pengertian pemeriksaan
kehamilan
-
Menyebutkan manfaat pemeriksaan kehamilan
-
Menyebutkan jadwal pemeriksaan kehamilan
B. MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian pemeriksaan kehamilan
2. Manfaat pemeriksaan kehamilan
3.
Jadwal pemeriksaan kehamilan
4.
Jadwal pemeriksaan kehamilan menurut WHO
C. PROSES PENYULUHAN DAN KEGIATAN
No
|
Tahapan
|
Kegiatan
|
Waktu
|
|
Penyuluh
|
peserta
|
|||
1
|
Pembukaan
|
Ø Memberi
salam
Ø Perkenalan
Ø Menjelaskan
tujuan penyuluhan dan kontrak waktu
|
Menjawab salam dan mendengarkan
|
5 menit
|
2
|
Penyajian materi penyuluhan
|
Ø Menjelaskan
pengertian pemeriksaan kehamilan
Ø Menjelaskan
manfaat pemeriksaan kehamilan
Ø Menjelaskan
jadwal pemeriksaan kehamilan
|
Mendengarkan dan menyimak penyuluhan
|
15 menit
|
3
|
Penutup
|
Ø Memberikan
kesempatan kepada peserta untuk bertanya
Ø Melaksanakan
evaluasi dengan memberikan pertanyaan
Ø Menyimpulka materi bersama peserta
Ø Mengucapkan
salam
|
§ Memberikan
pertanyaan
§ Menjawab
pertanyaan
§ Menyimpulkan
materi
§ Menjawab
salam
|
20 menit
|
D.
Sasaran atau Target
Ibu
hamil
E.
Metode
1.
Ceramah
2.
Tanya jawab
F.
Media dan Alat Bantu Penyuluhan
1.
Flipchart
G. Waktu
dan Tempat
1. Waktu
2. Tempat
H. Evaluasi
1.
Prosedur : Lisan
2.
Soal : Essay
G. Sumber
MATERI
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
1.
DEFINISI PEMERIKSAAN KEHAMILAN
Pemeriksaan kehamilan adalah
serangkaian pemeriksaan yang dilakukan secara berkala untuk mengoptimalisasi kesehatan mental dan fisik ibu
hamil, sehingga mampu menghadapi persalinan, nifas, persiapan memberikan asi,
dan kembalinya kesehatan reproduksi secara wajar.
2. MANFAAT PEMERIKSAAN KEHAMILAN
1. Memantau kemajuan kehamilan dan untuk
memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.
2. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik dan mental dan sosial ibu.
3. Mengenal secara dini adanya ketidaknormalan, komplikasi yang mungkin terjadi selama hamil termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan, dan pembedahan.
4. Mempersiapkan kehamilan cukup bulan, melahirkan dengans elamat ibu dan bayinya dengan trauma seminimal mungkin.
5. Mempersiapkan Ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian ASI ekslusif.
6. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara optimal.
2. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik dan mental dan sosial ibu.
3. Mengenal secara dini adanya ketidaknormalan, komplikasi yang mungkin terjadi selama hamil termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan, dan pembedahan.
4. Mempersiapkan kehamilan cukup bulan, melahirkan dengans elamat ibu dan bayinya dengan trauma seminimal mungkin.
5. Mempersiapkan Ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian ASI ekslusif.
6. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara optimal.
3. JADWAL PEMERIKSAAN
KEHAMILAN
Pemeriksaan kehamilan minimal dilakukan
sebanyak 4 kali yaitu :
1. Pemeriksaan kehamilan pertama yaitu pemeriksaan kehamilan saat usia kehamilan antara
0-3 bulan. Memang biasanya ibu tidak menyadari kehamilan saat awal masa
kehamilan, tetapi sangat diharapkan
agar kunjungan pertama kehamilan dilakukan sebelum usia kehamilan < 12
minggu. Pemeriksaan kehamilan ini cukup dilakukan sekali.
2.
Pemeriksaan
kehamilan kedua yaitu
pemeriksaan kehamilan saat usia kehamilan antara 4-6 bulan. Biasanya kunjungan kehamilan dilakukan
sebelum usia kehamilan mencapai 26 minggu.
3. Pemeriksaan kehamilan ketiga yang dilakukan saat usia
kehamilan mencapai 32 minggu.
4.
Pemeriksaan kehamilan
keempat. Ini merupakan pemeriksaan kehamilan terakhir
dan dilakukan pada usia kehamilan
antara 32-36 minggu.
4. JADWAL PEMERIKSAAN KEHAMILAN MENURUT WHO
WHO sangat menyarankan agar ibu hamil
melakukan pemeriksaan kehamilan setiap 4 minggu sekali dari saat pemeriksaan
kehamilan pertama kali hingga usia kehamilan 28 minggu, setiap 2 minggu sekali
dari usia kehamilan 28-36 minggu dan setiap satu minggu sekali dari usia
kehamilan 36 minggu hingga waktunya melahirkan.
Pelayanan
Asuhan Standar Minimal “7T”
1. Timbang berat badan
2. Tekanan Darah
3. Tinggi Fundus Uteri (TFU)
4. TT lengkap (imunisasi)
5. Tablet Fe minimal 90 paper selama kehamilan
6. Test PMS
7. Tanya (temu wicara) dalam rangka persiapan rujukan
1. Timbang berat badan
2. Tekanan Darah
3. Tinggi Fundus Uteri (TFU)
4. TT lengkap (imunisasi)
5. Tablet Fe minimal 90 paper selama kehamilan
6. Test PMS
7. Tanya (temu wicara) dalam rangka persiapan rujukan
Komentar
Posting Komentar