SAP ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR)




SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
               Pokok Bahasan              :     Keluarga Berencana
               Sub Pokok Bahasan       :     Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
               Sasaran                           :     Ibu-ibu Nifas
               Tanggal / hari                 :    
               Waktu                            :    
               Tempat                           :    
 

A.       TUJUAN PENYULUHAN

1.         Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini, diharapkan peserta dapat mengetahui dan mengerti tentang pentingnya program Keluarga Berencana (KB) serta manfaat dari penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) tersebut.

2.         Tujuan Khusus
        Setelah mengikuti penyuluhan ini, diharapkan peserta dapat :
a.          Menyebutkan pengertian dari Keluarga Berencan (KB) serta Alat kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
b.         Menjelaskan manfaat KB dari segi kesehatan
c.          Mengetahui beberapa jenis AKDR
d.         Menjelaskan keuntungan dan kerugiaan dari penggunaan AKDR
e.          Mengetahui waktu pemasangan AKDR yang tepat maupun tidak tepat.
f.          Mengetahui beberapa petunjuk penggunaan AKDR


B.        MATERI PENYULUHAN

1.         Pengertian Keluarga Berencana (KB) serta Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
2.         Manfaat Program KB dari segi kesehatan
3.         Macam-macam AKDR
4.         Keuntungan dan kerugiaan dari penggunaan AKDR
5.         Waktu pemasangan AKDR tersebut.
6.         Petunjuk bagi ibu-ibu yang menggunakan AKDR

C.       PROSES PENYULUHAN DAN KEGIATAN

No
TAHAPAN
KEGIATAN
Waktu
Penyuluh
Peserta
1
Pembukaan
§ Memberikan salam
§ Memperkenalkan diri
§ Menyampaikan topik
§ Menjawab salam
§ Mendengar dan menanggapi
3 Menit
2
Penyajian Materi
§ Penyuluh memberikan informasi tentang definisi Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
§ Manfaat dari AKDR bagi ibu
§ Kerugian dari AKDR bagi ibu
§ Waktu pemasangan serta beberapa petunjuk bagi ibu yang menggunakan AKDR
§ Mendengarkan dan memperhatikan dengan serius
5 Menit
3
Diskusi
§ Memberikan pertanyaan dan kesempatan untuk diskusi.
§ Menjawab pertanyaan dengan aktif
10 Menit
4
Evaluasi
§ Meminta ibu untuk mengulang kembali informasi yang sudah didapatkan
§ Dapat mengulang kembali informasi yang telah didapat.
7 Menit
5
Penutup
Membuat kesimpulan dari penyuluhan.
Menutup acara dengan memberi salam
§ Menanggapi
5 Menit

D.       METODE          

1.         Ceramah
2.         Tanya jawab
3.         Diskusi

E.        ALAT/MEDIA

1.         Flipchart
2.         Poster/gambar

F.        EVALUASI

1.         Apa yang dimaksud dengan KB serta AKDR?
2.         Jelasakan manfaat Program KB dari segi kesehatan!
3.         Menyebutkan beberapa jenis AKDR!
4.         Menjelaskan keuntungan dan kerugiaan dari penggunaan AKDR!
5.         Jelaskan waktu pemasangan AKDR yang cocok!.
6.         Sebutkan beberapa petunjuk dari penggunaan AKDR!
  

G.       SUMBER

1.         Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, 2003, Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.
2.         dr. Hartono, Hanafi, 1943, Keluarga Berencana dan Kontrasepsi.
3.         Prof. Dr. Ida Bagus Gde. Manuaba, SpOG, Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana.
4.         Departemen Kesehatan RI, 1992, Keluarga Berencana




MATERI
KELUARGA BERENCANA (KB)

1.         Pengertian Keluarga Berencana
Keluarga Berencana (KB) adalah salah satu usaha untuk mecapai kesejahteraan dengan jalan memberikan nasehat perkawinan, pengobatan, kemandulan dan penjarangan kehamilan.
2.         Manfaat Keluraga Berencana Dipandang dari Segi Kesehatan
a.          Untuk Ibu
§  Perbaikan kesehatan badan karena tercegahnya kehamilan yang berulang kali dalam jangka waktu terlalu pendek
§  Dengan jalan mengatur jumlah dan jarak kelahiran
b.         Unuk Anak-anak
§  Anak yang akan dilahirkan akan tumbuh secara wajar karena ibu yang mengandungnya berada dalam keadaan sehat.
§  Memberikan kesempatan kepada mereka agar perkembangan fisiknya lebih baik karena anak memperoleh makanan yang cukup dari sumber yang tersedia dalam keluarga.
c.          Untuk Ayah
§  Memperbaiki kesehatan fisiknya
§  Memperbaiki kesehatan moral dan social karena kecemasan berkurang serta lebih banyak waktu yang terluang untuk keluarganya.

“ALAT KONTRASEPSI”

Kontrasepsi adalah menghindari ataupun mencegah terjadinya kehamilan sebagai akibat pertemuan sel telur yang matang dengan sel sperma tersebut
Cara kerja kontrasepsi, yaitu :
§   Mengusahakan agar tidak terjadi ovulasi
§   Melumpuhkan sperma
§   Menghalangi pertemuan sel telur denagn sel sperma
Pembagian cara kerja kontrasepsi, yaitu :
1.         Metode Sederhana
a.          Tanpa alat/obat
§   Senggama terputus
§   Pantang berkala
b.          Dengan alat/obat
§   Kondom
§   Diafragma/cap
2.         Metode Efektif
a.          Pil KB
b.         AKDR
c.          Suntikan KB
d.         Susuk KB
3.         Metode mantap dengan cara operasi
a.          Pada wanita      :   Tubektomi
b.         Pada pria           :   Vasektomi

“Cara Kontrasepsi Dengan Metode Efektif”

Adalah penggunaan obat, suntikan, alat yang mengakibatkan pencegahan yang efektif terhadap kemungkinan timbulnya kehamilan. Untuk menggunakan cara-cara tersebut perlu pemeriksaan dokter atau bidan terlebih dahulu.

ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR)

1.         Pengertian
AKDR adalah kontrasepsi yang digunakan dari plastik halus berbentuk spiral yang dipasang melalui di dalam rahim dengan memakai alat khusus oleh dokter atau bidan para medik yang terlatih.


2.         Beberapa Jenis Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
a.          Lippes Loop
Merupakan alat kontrasepsi AKDR yang standar terbuat dari polyethylene (suatu plastik inert secara biologik) ditambah dengan berikut sulfat.
Lippes loop dapat dibiarkan in-utero untuk selama-lamanya sampai menopause, sepanjang tidak ada keluhan maupun persoalan bagi akseptornya.         
b.         Copper IUD
AKDR Cut-380 A
Kecil, kerangka dari plastik yang fleksibel, berbentuk huruf T diselubungi oleh kawat halus yang terbuat dari tembaga (Cu). Tersedia di Indonesia dan terdapat dimana-mana. Pemakaian alat tersebut ± 10 tahun.
c.          Nova – T
Panjang 32 mm, lebar 33 mm, 200 mm2 luasa permukaan Cu dengan inti Ag di dalam kawat Cu-nya, dimana daya kerjanya selama 5 tahun.

3.         Beberapa Keuntungan AKDR, sebagai berikut :
a.          Dapat diterima oleh masyarakat
b.         Pemasangan tidak memerlukan medik teknis yang sulit
c.          Kontrol medik yang ringan
d.         Penyulit tidak terlalu berat
e.          Pulihnya kesuburan setelah AKDR dicabut berlangsung dengan baik.
Kerugian AKDR sebagai berikut :
Alat kontrasepsi ini bukanlah alat kontrasepsi yang sempurna sehingga terjadi beberapa kerugian, yaitu :
§   Masih terdapat kehamilan dengan AKDR insi tu sebesar 2 %
§   Terdapat perdarahan
§   Tingkat akhir infeksi menimbulkan kemandulan primer atau sekunder dan kehamilan ektopik.
4.         Waktu Pemasangan AKDR Yang Tepat
a.          Kapan waktu untuk memasang AKDR
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) dapat dipasang luar hamil dan saat selesai menstruasi.
b.         Kapan AKDR tidak dipasang
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) tidak dapat dipasang pada  keadaan :
§  Terdapat infeksi genetalia
§  Keganasan serviks
§  Perdarahan dengan sebab yang tidak jelas
§  Pada kehamilan terjadi abortus, mudah perforasi, infeksi

Waktu penggunaan
§  Setiap waktu dalam siklus haid
§  Hari pertama dan ke-7 siklus haid
§  Selama 1-5 hari setelah senggama yang tidak dilindungi

5.         Beberapa Petunjuk Bagi Pemakai AKDR
a.          Kembali memeriksa diri setelah 4-6 minggu setelah pemasangan AKDR
b.         Selama bulan pertama setelah pemasangan AKDR periksalah benang AKDR secara rutin selama haid.
c.          Kembali ke klinik bila terjadi :
§  Tidak teraba benang AKDR
§  Merasa bagian yang keras dari AKDR
§  Terjadi pengeluaran cairan dari vagina yang merugikan
§  Adanya infeksi




Komentar

Postingan Populer